Kerusakan parah pada jalan Azki Aris, kecamatan Rengat, kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), memang sangat memprihatinkan. Sampai saat ini belum ada satu pihakpun mengakui pemilik jalan sepanjang 4 KM di kota Rengat ini. Baik kabupaten, provinsi maupun nasional. Jadilah jalan ini 'tak bertuan'.
Tak sedikit korban telah berjatuhan di jalan ini, belum lagi kerusakan kendaraan. Lubang cukup dalam berada di sepanjang jalan. Debu akhirnya menjadi penghias dinding-dinding rumah warga di sepanjang jalan. Usaha warga sulit berkembang.
Namun dengan kondisi serba minus, jalan ini tetap menjadi jalan alternatif bagi kendaraan dengan ukuran besar dan tonase berat.
"Tidak tahu lagi, kemana lagi kami harus mengadukan permasalahan ini," ungkap salah seorang warga jalan Azki Aris, Efendi.
Dikatakan Fendi, setiap saat ia harus menyiram jalan di depan rumahnya agar tidak terlalu menimbulkan debu. Karena kalau dibiarkan, rumahnya jadi 'diselimuti' debu.
Menurutnya, jalan berlubang di depan rumahnya beberapa hari lalu sudah memakan korban. Akhirnya Fendi menutup lubang itu secara bergotong royong dengan biaya sendiri dengan cara menyemen lubang, namun tentunya tidak bisa semua lubang.
"Pagi ini mobil besar mengangkut sawit yang terbalik. Pemandangan ini bisa saja di lihat setiap hari. Belum lagi penyakit sesak napas bisa didapat warga," ucapnya.
Pendi hanya bisa berharap ada kepedulian pemerintah terhadap buruknya infrastruktur yang nyata-nyata berada di tengah ibu kota Kabupaten Indragiri Hulu tersebut.
Sementara itu Plt Kadis PU Indragiri Hulu, Yelfidar, mengatakan tahun 2016 lalu jalan tersebut sudah akan masuk menjadi jalan provinsi, namun tiba-tiba batal penandatanganannya.
Dijelaskannya, ada beberapa pertimbangan jalan tersebut masuk dalam jalan provinsi. Diantaranya jalan tersebut dilalui oleh kendaraan dengan tonase berat atau besar.
Selain itu, di awal dan ujung jalan tersebut sudah merupakan jalan provinsi yakni jalan Rengat Pematang Reba di awal dan jalan Rengat menuju Rumbai Jaya Inhil.
"Pihak Provinsi sudah melakukan penimbunan jalan tersebut, namun memang belum ada kelanjutannya. kita harap akan bisa secepatnya," kilahnya.(sumber)
Tak sedikit korban telah berjatuhan di jalan ini, belum lagi kerusakan kendaraan. Lubang cukup dalam berada di sepanjang jalan. Debu akhirnya menjadi penghias dinding-dinding rumah warga di sepanjang jalan. Usaha warga sulit berkembang.
Namun dengan kondisi serba minus, jalan ini tetap menjadi jalan alternatif bagi kendaraan dengan ukuran besar dan tonase berat.
"Tidak tahu lagi, kemana lagi kami harus mengadukan permasalahan ini," ungkap salah seorang warga jalan Azki Aris, Efendi.
Dikatakan Fendi, setiap saat ia harus menyiram jalan di depan rumahnya agar tidak terlalu menimbulkan debu. Karena kalau dibiarkan, rumahnya jadi 'diselimuti' debu.
Menurutnya, jalan berlubang di depan rumahnya beberapa hari lalu sudah memakan korban. Akhirnya Fendi menutup lubang itu secara bergotong royong dengan biaya sendiri dengan cara menyemen lubang, namun tentunya tidak bisa semua lubang.
"Pagi ini mobil besar mengangkut sawit yang terbalik. Pemandangan ini bisa saja di lihat setiap hari. Belum lagi penyakit sesak napas bisa didapat warga," ucapnya.
Pendi hanya bisa berharap ada kepedulian pemerintah terhadap buruknya infrastruktur yang nyata-nyata berada di tengah ibu kota Kabupaten Indragiri Hulu tersebut.
Sementara itu Plt Kadis PU Indragiri Hulu, Yelfidar, mengatakan tahun 2016 lalu jalan tersebut sudah akan masuk menjadi jalan provinsi, namun tiba-tiba batal penandatanganannya.
Dijelaskannya, ada beberapa pertimbangan jalan tersebut masuk dalam jalan provinsi. Diantaranya jalan tersebut dilalui oleh kendaraan dengan tonase berat atau besar.
Selain itu, di awal dan ujung jalan tersebut sudah merupakan jalan provinsi yakni jalan Rengat Pematang Reba di awal dan jalan Rengat menuju Rumbai Jaya Inhil.
"Pihak Provinsi sudah melakukan penimbunan jalan tersebut, namun memang belum ada kelanjutannya. kita harap akan bisa secepatnya," kilahnya.(sumber)
Post A Comment:
0 comments so far,add yours
Cobalah Meninggalkan Komentar Tentang Pengalaman Kerja Anda !